Pada suatu hari, rubah yang sombong mulai membual tentang
kehebatannya pada kucing yang menurutnya binatang bodoh.
“Aku adalah
binatang yang sangat cerdas. Aku punya ratusan cara untuk melarikan diri dari
kepungan musuh-musuhku,”jelas rubah yang membuat kucing menjadi begitu
terpesona.
“Kamu hebat
sekali!”puji kucing,”Aku hanya tahu satu cara bagaimana caranya melarikan diri.
Yaitu lari sekencang-kencangnya. Ngomong-ngomong bisa tidak kamu mengajariku
beberapa trik yang kamu miliki padaku?”
“Ehm…boleh
juga. Tapi ini rahasia yang harus kamu jaga dan jangan diberitahukan pada yang
lain,” pesan rubah. Kucing mengangguk mengerti.
Pada saat itu
tiba-tiba muncullah sekawanan anjing liar mendekati mereka berdua. Si kucing
yang ketakutan langsung lari kearah pepohonan di belakang mereka dan menghilang
dibalik semak-semak yang mengelilingi pepohonan itu.
“Inilah
satu-satunya cara yang aku tahu untuk melarikan diri”gumam kucing dalam
hatinya.
“Aku ingin
tahu dan melihat langsung kehebatan rubah melarikan diri dari kawanan anjing
liar yang kejam itu,”desis kucing penasaran.
Dari tempat
persembunyiannya, ia melihat si rubah masih duduk di tempatnya tadi sambil
berpikir keras mencari cara terbaik untuk mengelabui anjing-anjing liar yang
kian dekat jaraknya.
Namun waktu
ternyata berjalan demikian cepat. Rubah kehabisan akal ketika anjing-anjing
liar itu datang dan menyerangnya dengan sangat beringas. Ia tidak bisa
melarikan diri dan menjadi santapan anjing-anjing liar yang tengah kelaparan
itu.
Kucing hanya
bisa menangis sedih menyaksikan nasib sahabatnya yang suka membual itu. Mulut besar
rubah kini tidak akan pernah bisa ia dengar lagi. Selamanya.
Posting Komentar untuk "RUBAH SANG PEMBUAL YANG MALANG #rubah #fabel"