Pada
suatu hari ada dua ekor kambing jantan yang berjalan dengan gagahnya di sebuah
pegunungan yang curam. Keduanya berjalan dari arah yang berlawanan. Lalu tak
lama kemudian keduanya bertemu di tepi jurang. Dari ketinggian mereka bisa
menyaksikan betapa deras air sungai yang mengalir dibawah mereka.
Untuk
menyeberangi jurang itu, ada sebuah jembatan tua yang cukup reot. Jembatan itu
hanya bisa dilalui oleh seekor kambing saja. Hal inilah yang menjadi masalah
bagi kedua kambing. Mereka sama-sama tidak mau mengalah.
“Aku
lebih dulu sampai di banding kamu. Jadi akulah yang pantas menyeberang terlebih
dahulu!”teriak Kambing yang berwarna cokelat.
“Tidak
bisa! Kita datang bersamaan tadi. Lagipula aku asli berasal dari daerah ini. Sementara
kamu entah darimana asalnya,”jawab kambing berwarna hitam tidak mau kalah.
Keduanya
terus berdebat dan sama-sama ingin menang. Akhirnya karena sama-sama keras
kepala, keduanya menyeberang secara bersamaan.Kesombongan dan harga diri mereka
membuat keduanya tidak ada yang mau memberikan jalan terlebih dahulu kepada
kambing lainnya.Akhirnya keduanya bertemu di tengah jembatan.
“Minggir
kau! Atau akan aku tendang ke jurang yang dalam itu!”bentak Kambing berwarna
cokelat dengan keras.
“Kau yang
minggir! Dasar kambing tidak tahu diri!”balas Kambing berwarna hitam.
Keduanya seperti
tidak menyadari adanya bahaya yang mengancam akibat ulah mereka.Justru keduanya
malah saling serang dengan tanduknya. Benturan tanduk dan gerakan yang kuat
membuat jembatan itu berguncang keras.
Akhirnya
karena tidak kuat menahan berat kedua kambing itu, jembatan yang sudah lapuk
itu tiba-tiba putus dan roboh ke dalam jurang. Kedua kambing juga ikut terhempas
ke bawah lalu mati tenggelam bersama derasnya air sungai yang penuh dengan
bebatuan.
Posting Komentar untuk "DUA EKOR KAMBING YANG TIDAK MAU MENGALAH #kambing"