NEGERI SERIBU KUNANG-KUNANG (2) #ceritabersambung #kunangkunang


Aksa asyik makan sosis bakar ketika segerombolan lalat hijau besar berdengung kencang mengerubutinya. Ia tampak kesal dan terganggu. Diambilnya sebuah kardus bekas di pojok kantin lalu disobeknya sebagian. Dengan selembar kardus itu, ia coba mengusir lalat hijau tersebut.
            “Hush…hush….pergi kalian! Berisik sekali. Mengganggu terus!”teriak Aksa sambil mengayunkan lembar kardus ditangannya dengan kesal.
            Anehnya, lalat-lalat tersebut bukannya takut lalu kabur, tapi malah semakin ramai. Jumlahnya dari satu ekor menjadi dua ekor, tiga ekor dan seterusnya hingga sekarang ada tujuh ekor lalat hijau yang gemuk dan besar-besar.
            “Kalian menantangku ya? Kalian belum tahu siapa aku, kan?”ucap Aksa sambil berkacak pinggang. Seolah mengajak berkelahi.
            Lalat hijau yang paling besar lalu mendarat di sebuah bambu yang tergeletak di tanah tepat dihadapan Aksa. Ia lalu diikuti temannya yang lain hingga mereka berjajar rapi menghadap ke arah Aksa. Satu persatu lalu berubah bentuk menjadi sosok-sosok hitam berbulu kebiru-biruan. Mereka tersenyum memperlihatkan gigi-giginya yang runcing dan tajam.
            Aksa langsung lemas. Lututnya gemetar. Ia ingin kabur tapi tidak mampu. Salah satu mahluk hitam tersebut maju mendekati Aksa...(Bersambung)-Setiaawan-

Posting Komentar untuk "NEGERI SERIBU KUNANG-KUNANG (2) #ceritabersambung #kunangkunang"